Thursday, November 27, 2014

From the start I say, i prefer truth, bitter or sweet of it.


Setiap orang yang menikah pasti berubah. Tidak akan pernah lagi sama seperti ketika dia masih sendiri, misal dalam bergaul ataupun caranya memutuskan sebuah perkara. Sebab di belakangnya telah berdiri pertimbangan-pertimbangan baru yang berbeda dengan ketika dia masih sendiri.- Kurniawan Gunadi

Saturday, November 15, 2014

Belajar Bareng Hati ._.

"Karena hati bukan untuk kau turuti senangnya saja, tetapi untuk diajari."

Lagi-lagi teringat kata-kata itu. Pada akhirnya, memang susah mengajari hati untuk mengerti. Bukan semudah otak yang dapat diajari lalu paham. Hati begitu berbeda. Bahkan setelah belajar bertahun-tahun pun, hati dapat melakukan kesalahan yang sama hanya karena picuan kecil, karena ketidaksengajaan kecil.
Mungkin lewat keegoisan menuruti hatimu, yang kamu sadar itu salah atau akan benar-benar salah ketika diteruskan. Tapi tetap kamu melakukannya. Kenapa menurutmu dapat seperti itu?
Atau mungkin lewat cara yang menyakiti, tentang berhenti peduli.
Hati harus banyak-banyak belajar berpikir sebelum bertindak. Karena hatimu harus diajari menghargai hati-hati yang lain. Karena hatimu harus paham menjaga hatinya. Karena hatimu adalah sumber dimana semua hal bermuara.
Maka berikan hatimu kepada yang berhak memilikinya.
Hatimu harus bahagia, dengan cara yang baik.

Wednesday, November 12, 2014

Tiga perkara.

"Tiga perkara yang serius dan bercandanya sama-sama dianggap serius, yakni nikah, talak, dan rujuk." HR. Abu Daud.

See? Hati-hati dalam berucap ya agen Allah.

Tuesday, November 11, 2014

"Sakit dan penyesalan karena menyakiti akan bertahan lebih lama dari sakit karena disakiti."

SelfNote

Wednesday, November 05, 2014

Saturday, November 01, 2014

Doa, doa, doa, doa, doa, doa, doa.
Ada yang menyapamu diam-diam tidak?